Menghitung Kebutuhan Material Kolom dan Upah Pekerjaan Kolom

asdar.id menyediakan Member Premium Download untuk download file tanpa embel-embel iklan dan halaman, apa lagi harus menunggu timer yang begitu lama. Dengan berlangganan Member Premium Download, semua file dapat didownload dengan singkat langsung menuju ke sumbernya!, klik DISINI untuk DAFTAR atau DISINI untuk LOGIN :-) Jika ada pertanyaan silahkan hubungi Admin DISINI. Untuk cara download file Member Free Download, bisa membaca Tutorial Download yang ada dibawah Timer (halaman Safelink) saat menekan tombol download.

Halo rekan-rekan sekalian, apa kabar kalian hari ini? Saya doakan semoga kalian sehat selalu. Kali ini saya akan membahas mengenai Menghitung Kebutuhan Material Kolom dan Upah Pekerjaan Kolom. Mari simak penjelasannya dibawah ini.

Kolom merupakan elemen vertikal struktur kerangka yang berfungsi untuk menopang beban utama yang berada diatasnya dan meneruskan beban-bebannya ke bagian pondasi. Mencari kebutuhan material kolom hampir sama perhitungannya dengan kebutuhan material beton lainnya. Ketinggian kolom diukur dari permukaan sloof sampai pada bawah ringbalk, biasanya 3,5 meter.

Menghitung Kebutuhan Material Kolom dan Upah Pekerjaan Kolom

Penghitungan kolom dapat kita lihat pada contoh perhitungan di bawah ini:

• Tinggi kolom = 3,5 meter
• Jumlah kolom = 40 buah
• Panjang total kolom = 40 buah x 3,5 meter = 140 meter
• Volume kolom = 0,15 x 0,15 x 140 = 3,15 m3.

A. Beton Campuran Dengan Mutu K 150

Sudah di bahas sebelumnya untuk mutu beton ada beberapa macam jenis, yaitu mulai dari mutu beton B0, K100, K 125, K 150, K175, K 225, K 300, lihat artikelnya disini. Contoh dalam penggunaan mutu beton dalam tulisan ini diambil K 150 alasannya untuk mendapatkan mutu beton K 150 ini pembuatan dengan cara manual bisa terpenuhi kualitasnya. Sedangkan untuk mutu beton yang lain tersebut itu memerlukan suatu pengawasan yang sangat ketat. Maka untuk mutu beton K 150 kebutuhan materialnya antara lain:

Perhitungan Kebutuhan Material

1. Semen = 3,15 m3 x 299 kg = 941,85 kg (pc 40 kg = 23,54 zak).
2. Pasir = 3,15 m3 x 799 kg = 2516,85 kg (Bj = 1,6) = 1,6 m3.
3. Krikil = 3,15 m3 x 1017 kg = 3023,55 kg (Bj = 1,9)= 1,7 m3.

Perhitungan Kebutuhan Tenaga

1. Pekerja = 3,15 m3 x 1,65 = 5,1975 OH.
2. Tukang = 3,15 m3 x 0,275 = 0,8 OH.
3. Kepala Tukang = 3,15 m3 x 0,03 = 0,094 OH.
4. Mandor = 3,15 m3 x 0,083 = 0,261 OH.

*Note: 3,15 m3 merupakan volume kolom.

B. Perhitungan Pembesian Dengan Menggunakan Besi Polos

Perhitungan Kebutuhan Material

1. Tulangan pokok 4 d 10.

• Panjang total kolom 140 meter.
• Besi beton yang diperlukan adalah 4 buah x 140 meter = 560 m /12 m = 46,66 batang atau 47 batang x 7,4 kg = 347,8 kg.

2. Tulangan begel/pembagi D 8 – 15

• Panjang Total 140 meter.
• Jumlah begel yg diperlukan 140/0,15 = 933,3 buah.
• Panjang 1 buah besi begel = {(4×15)}-{(2×2)+(2×2)}+5cm = 57 cm. Angka 15 cm adalah lebar/panjang, 2 cm selimut beton atas bawah kiri kanan, 5 cm pembengkokan ujung.
• Total kebutuhan panjang besi untuk begel = 933,3 buah x 0,57 m = 531,981 = 532 meter/12 = 44,33 batang x 4,74 kg = 210,1 = 210 kg.
• Total kebutuhan besi beton untuk membuat kolom sepanjang 140 meter = 347,8 kg + 210 kg = 558 kg Kebutuhan kawat bindrat 10% dari berat besi beton = 5,58 kg = 6 kg.

Perhitungan Kebutuhan Tenaga

1. Pekerja = 558 kg x 0,007 = 3,906 OH.
2. Tukang = 558 kg x 0,0007 = 0,3906 OH.
3. Kepala Tukang = 558 kg x 0,00007 = 0,03906 OH.
4. Mandor = 558 kg x 0,0004 = 0,22 OH.

C. Perhitungan Bekisting

Perhitungan Kebutuhan Material

• Luas bekisting = (140 m x 0,15 m)x 2 = 42 m2.
• Pada perhitungan luas bekisting hanya dua sisi, karena dua sisi yang lainnya bekisting tidak dihitung karena ada pasangan bata, tetapi bila kolom utama untuk bangunan 2 lantai bekisting dihitung empat sisi.

1. Papan 2/30 x 3 m = 42 x 1,7 lembar = 71,4 lembar = 71 lembar.
2. Paku 2″ – 5″ = 42 x 0,3 kg = 12,6 kg
3. Untuk material papan kebutuhan 71 lembar, tidak harus dipenuhi semua, melihat kondisi di lapangan, karena papan bekas bekisting sloof masih bisa dipergunakan, tetapi di dalam perhitungan anggaran kebutuhan papan tetap dimasukan.

Perhitungan Kebutuhan Tenaga

1. Pekerja = 42 m2 x 0,52 OH = 21,84 OH.
2. Tukang = 42 m2 x 0,26 OH = 10,96 OH.
3. Kepala Tukang = 42 m2 x 0,026 OH = 1,092 OH.
4. Mandor = 42 m2 x 0,026 OH = 1,092 OH.

Total kebutuhan Untuk Membuat Kolom Sepanjang 140 Meter

1. Material:

• PC (semen 40 kg/zak) = 23,54 zak.
• Pasir = 1,6 m3.
• Split (kerikil) = 1,7 m3.
• Besi beton d 10 mm = 46,66 batang = 47 batang.
• Besi Beton d 8mm = 44,33 batang = 44 batang.
• Kawat pengikat = 6 kg.
• Papan 2/30 x 3m = 71 lembar.
• Paku = 12,6 kg.

2. Upah

• Pekerja = 30,94 OH
• Tukang = 12,15 OH
• Kep.Tukang = 1,22 OH
• Mandor = 1,573 OH

Maka untuk setiap 1 m kolom dengan dimensi dan penulangan seperti gambar diatas kebutuhan Material dan upah adalah:

1. PC (semen 40 kg/zak) = 0,20 zak.
2. Pasir = 0,02 m3.
3. Split (koral/kerikil) = 0,02 m3.
4. Besi beton d 10 mm = 0,333 batang.
5. Besi Beton d 8 mm = 0,317 batang.
6. Bindrat = 0,050 kg.
7. Papan 2/30x3m = 0,51 lbr.
8. Paku = 0,09 kg.

Upah

1. Pekerja = 0,23 OH.
2. Tukang = 0,09 OH.
3. Kepala Tukang = 0,009 OH.
4. Mandor = 0,0117 OH.

Sumber referensi: sipilworld.blogspot.com

Sekian postingan kali ini, semoga bisa bermanfaat untuk kita semua. Jangan lupa share artikel ini ke sosial media agar yang lain bisa mendapat manfaatnya. Sampai jumpa pada postingan selanjutnya.