Korosi adalah reaksi redoks antara suatu logam dengan senyawa lain yang terdapat di lingkungannya (misal air dan udara) dan menghasilkan senyawa yang tidak dikehendaki. Peristiwa korosi kita kenal dengan istilah perkaratan. Korosi ini telah mengakibatkan kerugian bermilyar rupiah setiap tahunnya. Biasanya logam yang paling banyak mengalami korosi adalah besi.
Karat bisa muncul pada benda-benda yang terbuat dari besi atau berlapis chrome (kromium), termasuk perkakas rumah tangga dan bahan bangunan yang terbuat dari logam. Panci dan penggorengan yang disimpan sebelum kering berpotensi berkarat. Demikian juga dengan bagian bawah setrika uap.
Cara Menghilangkan karat Besi Menggunakan Bahan Kimia
Beberapa cara untuk menanggulangi besi atau logam lain agar tahan dari proses perkaratan:
- Melapisi besi atau logam lainnya dengan cat khusus besi yang banyak dijual di toko-toko bahan bangunan. Besi yang akan dicat digosok sampai bersih, setelah itu diberi dasar meni dan kemudian dicat sesuai dengan warna yang dikehendaki.
- Menggunakan pembersih serbaguna yang mengandung butiran-butiran mikro, seperi Cif Cream, untuk menghilangkan karat pada benda-benda berbahan atau berlapis chrome.
- Membuat logam dengan campuran yang serba sama atau homogen ketika pembuatan atau produksi besi atau logam lainnya di pabrik.
- Pada permukaan logam diberi oli atau vaselin.
- Menghubungkan dengan logam aktif seperti magnesium/Mg melalui kawat agar yang berkarat adalah magnesiumnya. Hal ini banyak dilakukan untuk mencegah berkarat pada tiang listrik besi atau baja. Mg ditanam tidak jauh dari tiang listrik.
- Melakukan proses galvanisasi dengan cara melapisi logam besi dengan seng tipis atau timah yang terletak di sebelah kiri deret volta.
- Mencelupkan kedalam cairan timah putih atau timah hitam (Pb).
- Menyemprot dengan logam aluminium, timah, timbel, dan tembaga.
- Menambah dengan chrom dan nikel, jika baja ditambahkan dengan 12 – 16% Cr, terjadilah baja yang tidak dapat berkarat, yang terkenal dengan nama stainless.
- Melakukan proses elektro kimia dengan jalan memberi lapisan timah seperti yang biasa dilakukan pada kaleng.
- Melumuri dengan miyak gemuk: untuk melindungi dalam waktu yang pendek dapat dilakukan dengan jalan melumuri dengan minyakatau gemuk misalnya selama pekerjaan berhenti atau pun selama masa pengangkutan.
Cara Menghilangkan karat Besi Menggunakan Bahan Alami
Beberapa cara untuk menanggulangi besi atau logam dari karat menggunakan bahan alami, biasanya untuk alat rumah tangga.
Garam, bubuk soda kue, dan perasan jeruk lemon adalah beberapa contoh bahan dapur alami yang dapat membantu anda menghilangkan karat pada peralatan rumah tangga, termasuk panci, penggorengan, dan setrika. Langkah-langkah dasar berikut ini bisa dipakai pada barang-barang berbahan logam mudah berkarat.
- Campur setengah sendok teh garam dan/atau bubuk soda kue dengan satu sendok makan perasan jeruk lemon.
- Oleskan ramuan di atas pada bagian yang berkarat.
- Setelah 15 hingga 20 menit, usap dengan kain kering.
- Jika perlu, ulangi langkah 2 dan 3 hingga Anda puas dengan hasilnya.
- Selain menghilangkan karat, cara ini juga meninggalkan wangi jeruk segar.
Sebagai alternatif perasan jeruk lemon, anda bisa memakai air biasa sebanyak setengah takaran bubuk soda kue yang dipakai.
Untuk menghilangkan karat pada panci dan penggorengan, metodenya sedikit berbeda, tetapi tetap mudah, sebagai berikut:
- Tuang air hangat ke dalam panci atau penggorengan, lalu taburi dengan bubuk soda kue. Tidak lama kemudian larutan ini akan berbuih.
- Diamkan selama beberapa menit.
- Perlahan, gosok menggunakan spons dapur pada peralatan untuk mengangkat karatnya.
Guna mencegah karat muncul, cuci panci dan penggorengan dengan sabun cuci piring berkualitas bagus seperti Sunlight, lalu biarkan hingga benar-benar kering. Selanjutnya, oleskan sedikit minyak goreng pada bagian dalam panci dan penggorengan sebelum menyimpannya.
Itulah Cara Mencegah dan Mengatasi Korosi atau Karat Pada Besi atau Logam baik menggunakan bahan kimia maupun alami. Semoga artikel ini bisa membantu. Jika bermanfaat, silahkan share artikel ini ke orang lain. Terimakasih!